Empat Dosen PBA Universitas Raden Mas Said Perluas Jejaring Akademik Lewat PINBA XV

Empat dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Universitas Raden Mas Said Surakarta mengikuti Pertemuan Ilmiah Nasional Bahasa Arab (PINBA) XV yang diselenggarakan oleh Ikatan Pengajar Bahasa Arab (IMLA) Indonesia bekerja sama dengan Universitas Darunnajah, Jakarta, pada 6–8 Agustus 2025.

Tahun ini, PINBA mengusung tema "Bahasa Arab di Era Kecerdasan Buatan: Kebijakan, Perencanaan, dan Pembelajaran" (اللغة العربية في عصر الذكاء الاصطناعي: سياسة وتخطيطا وتعليما). Kegiatan dilaksanakan secara luring dan daring, diikuti oleh para akademisi, peneliti, dan praktisi pendidikan bahasa Arab dari seluruh Indonesia dan mancanegara.

Forum ilmiah ini menghadirkan narasumber utama dari dalam dan luar negeri, antara lain Prof. Dr. Muhammad bin Saad Al-Huwaimil (Kerajaan Arab Saudi), Prof. Dr. Musa Izzat Sulaiman (Kerajaan Yordania Hashemiyah), Prof. Dr. Tulus Musthofa (Indonesia), Dr. Shofwan Hanief (Indonesia), dan Dr. Awalul Fajri Badaruddin (Indonesia).

Berbagai topik penting dibahas dalam kegiatan ini, seperti integrasi teknologi dalam pembelajaran bahasa Arab, pengembangan kurikulum dan strategi pengajaran keterampilan bahasa Arab, pendekatan evaluasi dan asesmen pembelajaran bahasa Arab, peran bahasa Arab dalam dakwah dan peradaban Islam, serta kebijakan bahasa di era digital dan kecerdasan buatan.

Keempat dosen PBA Universitas Raden Mas Said Surakarta yang turut berpartisipasi adalah Dr. Anisatul Barokah, M.Pd.I., M.Pd., Muhammad Zaenuri, M.Pd., Mokh Azis Aji Abdillah, M.A., M.Pd. Partisipasi ini menjadi kesempatan berharga bagi para dosen untuk memperluas wawasan, membangun jejaring akademik, dan mempublikasikan karya ilmiah pada forum berskala nasional maupun internasional.

Kaprodi PBA, Anisatul Barokah, M.Pd.I., M.Pd., menyampaikan bahwa keterlibatan dosen dalam forum ilmiah seperti PINBA sejalan dengan visi Universitas Raden Mas Said Surakarta untuk menjadi pusat unggulan dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni yang berdaya saing global serta berlandaskan nilai-nilai luhur budaya bangsa. “Melalui kegiatan ini, dosen-dosen PBA tidak hanya meningkatkan kompetensi akademik dan penelitian, tetapi juga mengimplementasikan misi universitas untuk menghasilkan karya ilmiah yang inovatif, relevan dengan perkembangan zaman, serta bermanfaat bagi kemajuan pendidikan bahasa Arab di Indonesia,” ujarnya.

Dengan partisipasi ini, diharapkan inovasi dan wawasan yang diperoleh dapat diimplementasikan dalam kegiatan perkuliahan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, sehingga mutu pembelajaran bahasa Arab di Universitas Raden Mas Said Surakarta semakin meningkat dan memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan pendidikan nasional.(LQ)